Sektor konsumsi primer dapat menjadi pilihan menjelang pesta demokrasi. Dana pemilu tahun 2024 dialokasikan sebesar Rp70,5 triliun. Rinciannya untuk tahun 2022 dan 2023 telah tersalurkan Rp33,1 triliun dan tahun 2024 sebesar Rp37,4 triliun. Sementara itu, turunnya harga soft commodity, seperti gandum, jagung dan CPO memberikan katalis positif bagi beban pokok produksi (COGS), alhasil profit margin dapat terakselerasi. Kinerja sektor konsumsi primer juga tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) berada di level optimis, pada September 2023 sebesar 121,7.
Berikut saham-saham Sektor Konsumsi Primer yang menarik dicermati pada perdagangan bursa tanggal 23-27 Oktober 2023:
Sentimen positif apa saja yang mempengaruhi saham-saham Sektor Konsumsi Primer dan bagaimana prospek bisnis emiten tiap-tiap saham? Simak penjelasan lengkapnya di sini.
1. PT Mayora Indah Tbk – MYOR
Kinerja Saham & Prospek Kedepan
- Harga saham MYOR menguat +6,43% sejak awal tahun hingga tanggal 23 Oktober 2023 pada harga Rp2.650 per lembar saham;
- Saham MYOR tergolong likuid di pasar dengan rata-rata total transaksi selama bulan Oktober 2023 sebesar Rp16,89 miliar per hari;
- Volume perdagangan pada saham MYOR di sepanjang bulan Oktober mencapai 1.028.969 lot;
- Per Juni 2023, laba bersih MYOR tumbuh 86,59% yoy menjadi Rp1,21 triliun. Dari sisi top line, pendapatan MYOR tercatat Rp14,81 triliun, atau naik 3,09% yoy.
Teknikal Analisis
Secara teknikal, MYOR bergerak sideways indikasi melanjutkan penguatan membentuk bullish engulfing di area support. Pergerakan harga di atas MA (5,20,100). Indikator MACD bar histogram positif. Support pada level 2.580, resistance di level 2.720, cut loss if break level 2.550.
2. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk – AMRT
Kinerja Saham & Prospek Kedepan
- Harga saham AMRT menguat +0,73% sejak awal tahun hingga tanggal 23 Oktober 2023 pada harga Rp2.760 per lembar saham;
- Saham AMRT tergolong likuid di pasar dengan rata-rata total transaksi selama bulan Oktober 2023 sebesar Rp63,35 miliar per hari;
- Volume perdagangan pada saham AMRT di sepanjang bulan Oktober mencapai 3.547.385 lot;
- AMRT sepanjang Semester I-2023 bukukan pendapatan bersih Rp53,83 triliun atau meningkat 12,42% yoy. Secara bottom line, laba bersih AMRT terakumulasi Rp1,6 triliun tumbuh 28,8% yoy.
Teknikal Analisis
Secara teknikal, AMRT indikasi bullish reversal di area support. Indikator MACD bar histogram melemah terbatas dalam momentum akumulasi dan stochastic di area middle to oversold. Support pada level 2.730, resistance 2.840, cut loss if break level 2.700.
3. PT Midi Utama Indonesia Tbk – MIDI
Kinerja Saham & Prospek Kedepan
- Harga saham MIDI melonjak +54,19% sejak awal tahun hingga tanggal 23 Oktober 2023 pada harga Rp478 per lembar saham;
- Saham MIDI tergolong likuid di pasar dengan rata-rata total transaksi selama bulan Oktober 2023 sebesar Rp16,18 miliar per hari;
- Volume perdagangan pada saham MIDI di sepanjang bulan Oktober mencapai 5.305.512 lot;
- Per Juni 2023, MIDI mencatat kenaikan laba bersih 33,95% yoy menjadi Rp259,26 miliar. Sementara, penjualan bersih MIDI naik 12% yoy menjadi Rp 8,64 triliun.
Teknikal Analisis
Secara teknikal, MIDI secara major tren bullish di atas MA-100. Indikator MACD bar histogram melemah terbatas dan stochastic di area middle to oversold. Support pada level 470, resistance di level 510 dan cut loss if break level 466.
Riset oleh Financial Expert Ajaib Sekuritas: Ratih Mustikoningsih
Disclaimer: Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Ajaib Sekuritas membuat informasi di atas melalui riset internal perusahaan, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi jual/beli Efek. Harga saham berfluktuasi secara real-time. Harap berinvestasi sesuai keputusan pribadi.