Analisis Saham, Berita

Harga Emas ATH, BRMS hingga PSAB Berkilau

kantong-ajaib

Harga komoditas emas lanjutkan reli ke level All Time High (ATH) di atas USD2.900 per oz. Emas digunakan sebagai aset safe haven senada dengan volatilitas kondisi ekonomi global akibat kebijakan tarif Presiden Trump. Berdasarkan data World Gold Council, Bank Sentral di seluruh dunia mengakumulasi emas sebagai Cadangan Devisa sebesar 1.045 ton di tahun 2024. 

Berikut saham-saham Emas yang menarik dicermati pada perdagangan bursa tanggal 10-14 Februari 2025:

Weekly watchlist Sektor Emas 11 Februari 2025

Sentimen positif apa saja yang mempengaruhi saham-saham Emas dan bagaimana prospek bisnis emiten tiap-tiap saham? Simak penjelasan lengkapnya di sini.

1. PT Bumi Resources Minerals Tbk – BRMS

Kinerja Saham & Prospek Kedepan

  • Harga saham BRMS menguat +7,86% secara year to date (ytd) hingga penutupan pada 10 Februari 2025 sebesar Rp 362 per lembar saham;
  • Saham BRMS tergolong likuid di pasar dengan rata-rata total transaksi selama bulan Januari 2025 sebesar Rp254,9 miliar per hari;
  • Volume perdagangan pada saham BRMS di sepanjang bulan Januari 2025 mencapai 119,3 juta lot;
  • BRMS optimis target produksi emas di tahun 2024 mencapai 55 ribu troy oz atau melampaui target yang ditetapkan sebelumnya sebesar 35 ribu troy oz.

Teknikal Analisis

Secara teknikal, BRMS bearish jangka pendek namun tertahan di atas MA 100. Indikator stochastic deathcross dan MACD bar histogram negatif. Support pada level 456, resistance di level 486, dan cut loss if break level 450. 

2. PT J Resources Asia Pasifik Tbk – PSAB

Kinerja Saham & Prospek Kedepan

  • Harga saham PSAB menguat +2,62% secara year to date (ytd) hingga penutupan pada 10 Februari 2025 sebesar Rp 250 per lembar saham;
  • Saham PSAB tergolong likuid di pasar dengan rata-rata total transaksi selama bulan Januari 2025 sebesar Rp42,6 miliar per hari;
  • Volume perdagangan pada saham PSAB di sepanjang bulan Januari 2025 mencapai 34,15 juta lot;
  • Manajemen PSAB memproyeksikan pendapatan emiten dapat tumbuh 35% hingga 41% menjadi kisaran USD 230 juta hingga USD 240 juta. Sementara,  target produksi emas di tahun 2024 diproyeksikan dapat tumbuh 6% yoy menjadi 100 ribu ounces.

Teknikal Analisis

Secara teknikal, PSAB berpotensi reversal di area support. Posisi harga di atas MA 20. Indikator MACD bar histogram di area positif dalam momentum akumulasi. Support pada level 250, resistance 284, cut loss if break level 244.

3. PT Aneka Tambang Tbk – ANTM

Kinerja Saham & Prospek Kedepan

  • Harga saham ANTM terkoreksi –9,67% secara year to date (ytd) hingga penutupan pada 10 Februari 2025 sebesar Rp1.385 per lembar saham;
  • Saham ANTM tergolong likuid di pasar dengan rata-rata total transaksi selama bulan Januari 2025 sebesar Rp 52,0  miliar per hari;
  • Volume perdagangan pada saham ANTM di sepanjang bulan Januari 2025 mencapai 6,71 juta lot;
  • ANTM pada 2024 melaporkan kenaikan penjualan emas 67,53% yoy menjadi 43,77 ribu kg. Kinerja penjualan tersebut merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah ANTM. Sementara, pada 4Q24 penjualan emas tumbuh 128% yoy menjadi 15,20 ribu kg.

Teknikal Analisis

Secara teknikal, ANTM secara teknikal di area support fase sideways. Indikator stochastic crossing di area middle to oversold indikasi rebound. Support pada level 1.380, resistance di level 1.450, dan cut loss if break level 1.350.

Riset oleh Tim Financial Expert Ajaib Sekuritas: Ratih Mustikoningsih

Disclaimer: Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Ajaib Sekuritas membuat informasi di atas melalui riset internal perusahaan, tidak dipengaruhi pihak manapun, dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi jual/beli Efek. Harga saham berfluktuasi secara real-time. Harap berinvestasi sesuai keputusan pribadi.

Artikel Terkait