Saham

Settlement: Pengertian dan Prosesnya dalam Transaksi Saham

settlement

Settlement adalah penyelesaian, yaitu langkah terakhir setelah pembayaran dalam transaksi barang dan/atau jasa. Setelah penyelesaian ini, kewajiban semua pihak dianggap sudah selesai.

Di Bursa Efek Indonesia, settlement adalah tahap penyelesaian dalam rangkaian prosedur transaksi saham dan surat berharga lainnya. Jual-beli efek hanya dianggap selesai jika sudah melewati proses settlement, di mana penjual  menerima uang dari efek yang dijualnya dan pembeli menerima efek yang dibelinya.

Masih bingung seputar pengertian settlement? Ingin tahu mengapa investor perlu mempelajari topik ini? Simak artikel berikut untuk memahami siklus settlement dan berbagai jenisnya di Bursa Efek Indonesia.

Memahami Siklus Settlement dalam Transaksi Saham

Siklus settlement dalam transaksi jual-beli saham akan memberikan waktu bagi pihak penjual, pembeli, dan bursa untuk memastikan bahwa semua persyaratan perdagangan telah terpenuhi. Siklusnya mencakup konfirmasi kepemilihan saham, ketersediaan dana, pencatatan perubahan kepemilikan, dan seterusnya.

Pada akhir siklus, semuanya diharapkan sudah beres. Dana hasil penjualan saham sudah masuk ke rekening penjual. Saham sudah tercatat pada rekening pembeli.

bei-settlement
Proses penyelesaian akhir transaksi saham. Sumber: IDX.co.id

Proses settlement saat ini tidak terlihat secara kasat mata di depan para trader dan investor, melainkan berlangsung secara otomatis melalui sistem yang telah dibangun oleh bursa dan perusahaan-perusahaan sekuritas. Namun, kita tetap perlu memerhatikannya agar transaksi saham berlangsung dengan lancar.

Contohnya, tanggal settlement pada pasar tunai adalah pada hari bursa yang sama dengan terjadinya transaksi (T+0). Apabila kita menjual saham pada pasar tunai, berarti kita akan menerima dana hasil penjualan tersebut pada hari yang sama.

Situasinya berbeda apabila kita menjual saham pada pasar reguler yang memberlakukan ketentuan settlement pada hari bursa ke-2 setelah terjadinya transaksi (T+2). Kita tidak bisa menarik dana dari RDN segera setelah melaksanakan penjualan saham, karena dananya belum masuk ke rekening. Kita baru akan menerima dana hasil penjualan saham tersebut dalam dua hari bursa ke depan.

Satu hal penting untuk diperhatikan: Proses settlement dalam transaksi saham hanya berlangsung pada hari bursa. Oleh karena itu, T+2 dihitung berdasarkan hari-hari saat bursa dibuka dan tidak memperhitungkan tanggal merah.

Umpamanya kamu membeli atau menjual saham pada pasar reguler dengan ketentuan T+2 pada hari Senin, berarti tanggal settlement jatuh pada hari Rabu (apabila tidak ada libur pada Selasa). Sedangkan jika kamu membeli atau menjual saham pada hari Jumat, berarti tanggal settlement jatuh pada hari Selasa pekan depan (karena adanya jeda hari libur pada Sabtu dan Minggu).

Bagaimana jika transaksi saham berlangsung tepat sehari sebelum libur panjang lebaran? Itu berarti settlement jatuh pada beberapa hari atau beberapa minggu mendatang setelah libur lebaran dan cuti bersama selesai. Settlement tidak memperhitungkan jeda tanggal kalender sama sekali, melainkan hanya memperhitungkan hari kerja bursa.

Macam-Macam Settlement di Pasar Modal Indonesia

Siklus settlement di pasar modal ditunjukkan dengan kode T plus jumlah hari bursa yang dibutuhkan untuk pemrosesannya (T+n). Periode settlement (n) dapat berbeda-beda tergantung jenis surat berharga dan mekanisme pasar yang berlaku.

Berikut beberapa jenis settlement yang berlaku di Bursa Efek Indonesia saat ini.

SettlementKeterangan
T+0Siklus settlement untuk transaksi saham di pasar tunai. Juga berlaku untuk HMETD atau rights issue.
T+1Siklus settlement untuk transaksi EBA Ritel.
T+1Siklus settlement untuk transaksi futures dan options (premium)
T+2Siklus settlement untuk transaksi saham di pasar reguler. Juga berlaku untuk ETF, DIRE, waran, dan obligasi.
T+3Siklus settlement untuk transaksi options dengan physical exercise.
T+3 sampai T+7Siklus settlement untuk transaksi reksa dana. Penyelesaian reksa dana pasar uang biasanya berlangsung paling cepat, sedangkan reksa dana saham membutuhkan waktu paling lama.
T+bervariasiSiklus settlement untuk transaksi saham di pasar negosiasi tergantung pada kesepakatan pembeli dan penjual.

Ada pula proses settlement dalam pembayaran dividen, saham bonus, waran, serta transaksi lainnya di pasar modal. Oleh karena itu, jadwal pembayaran dividen mencakup pula “settlement date“, yaitu tanggal pembayaran dividen yang menandai waktu emiten mentransfer dana dividen tunai ke RDN kita.

Jadi, jangan buru-buru bingung ketika dana hasil penjualan saham atau pendapatan dividen tidak langsung masuk ke rekening RDN kita. Selidiki dulu tanggal settlement sesuai jenis efek dan pasarnya, kemudian barulah menengok isi rekening pada hari berikutnya.

Mulai Investasi di Ajaib Sekuritas Sekarang!

Masa depan kamu tentu akan menjadi lebih terjamin dan aman secara finansial bila kamu berinvestasi bukan? Ajaib Sekuritas hadir untuk memberikan pengalaman investasi yang lebih aman dan tepercaya.

Mulai perjalanan investasimu bersama Ajaib Sekuritas sekarang, karena proses pendaftarannya yang mudah dan 100% online, tanpa memerlukan modal yang besar.

Berbagai layanan dan indeks saham juga tersedia dalam rangka mendukung investasimu agar semakin maksimal! Mulai dari saham, reksa dana, margin trading, day trading, dan layanan bagi nasabah premium, Ajaib Prime, bisa kamu temukan di aplikasi Ajaib Sekuritas.

Jadi, tunggu apalagi? Yuk, download aplikasi Ajaib Sekuritas sekarang!

Artikel Terkait