Tiongkok dan Indonesia menguasai pasar rokok di dunia pada 2018. Volume penjualan rokok di Indonesia mengalami kenaikan 32,8% dibandingkan tahun sebelumnya. Volume penjualan rokok di Indonesia tahun 2018 mencapai 316,1 miliar batang, sedangkan pada tahun 2017 sebanyak 238 miliar batang.
Menurut laporan Southeast Asia Tobacco Control Alliance (Seatca), Indonesia merupakan pasar tembakau yang potensial dengan 65 juta perokok aktif di negara ini. Bahkan penjualan rokok di Indonesia diprediksi tumbuh dengan persentase dua digit pada periode 2015-2020. Jika kita melihat pertumbuhan industri rokok dan tembakau tersebut, apakah investasi saham pada perusahaan rokok saat ini tetap menjanjikan?
Salah satu perusahaan rokok yang bisa kamu miliki sahamnya adalah PT Wismilak Inti Makmur Tbk. Perusahaan ini sudah melantai di bursa saham dengan kode saham WIIM. Bagi kamu yang penasaran dengan saham WIIM ini, kamu bisa simak fakta-fakta menarik berikut ini yang sudah disiapkan oleh Ajaib.
PT Wismilak Inti Makmur Tbk Sudah Berdiri Tahun 1962
Perusahaan rokok ini berasal dari Surabaya yang saat ini memiliki anak-anak perusahaan untuk membantu lini usaha perusahaan ini antara lain:
- PT Gelora Djaja, bertugas sebagai produsen rokok
- PT.Gawih Jaya, bertugas sebagai distributor produk Wismilak
PT Wismilak Inti Makmur merupakan perusahaan induk dari kedua anak perusahaan tersebut. Kini melalui PT Gawih Jaya hingga akhir tahun 2018 telah memiliki 5 tempat produksi, 4 pusat logistik regional, 19 area distribusi, 2 stock point, dan 30 agen yang tersebar di pulau-pulau besar di Indonesia.
Kepemilikan saham WIIM (Wismilah Inti Makmur Tbk)
Saham WIIM kini dimiliki oleh publik 32,58%, Indahtati Widjajadi 16,14%, Ronald Walla 14,56%, Stephen Walla 14,56%, Gaby Widjajadi 9,34%, Ir. Sugito Winarko 7,30%, dan PT. Union Sampoerna 5,52%.
Kapan IPO WIIM Terjadi?
WIIM melantai di bursa saham pada 18 Desember 2012, saat itu harga saham penawaran Rp650 per saham. Sedangkan, jumlah saham penawaran sebanyak 629.962.000 saham atau sebesar 30% saham yang dilepas ke publik. IPO saham WIIM ini berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp409.475.300.000
Hingga saat ini, tercatat saham WIIM sudah lima kali memberikan dividen saham ke investor, yaitu pada tahun 2013, 2014, 2015, 2016, 2018. Pada dividen tunai yang diberikan WIIM tahun 2018 sebesar Rp2,5 (1,18%) per saham.
Harga Saham WIIM Saat Ini
Jika melihat harga saham WIIM di BEI, tercatat rentang harga saham harian Rp206–Rp214 dengan market cap Rp436,77 miliar. Jumlah saham yang beredar mencapai 2.099.873.760.
Kinerja WIIM (Wismilak Inti Makmur Tbk)
Perusahaan ini memperoleh laba Rp8,59 miliar untuk semester 1 2019. Namun laba ini turun 53,64% dibandingkan laba yang diperoleh pada periode yang sama di tahun sebelumnya. Tetapi ekspor rokok mengalami peningkatan mencapai 136,20% dari semester 1 2018 ke periode yang sama tahun 2019.
Tak banyak perusahaan pabrik tembakau yang melantai di bursa saham, tercatat hanya 5 perusahaan tembakau yang telah menjadi Perusahaan Publik. Salah satunya adalah saham WIIM (Wismilak Inti Makmur Tbk), yang mana sahamnya bisa kamu miliki. Jadi, dibanding kamu harus menghabiskan uangmu untuk merokok, kenapa kamu tidak mulai menjadi salah satu pemilik perusahaan rokok? Yuk investasi saham sekarang di saham WIMM!
Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang.
