

Ajaib.co.id – Di zaman serba canggih seperti sekarang ini, banyak orang yang mulai aware tentang pentingnya investasi. Hal ini membuat mereka mulai berbondong-bondong melakukan investasi, salah satunya adalah investasi saham. Bukan hanya memberikan keuntungan yang cukup besar, investasi saham juga menjadi kebanggaan tersendiri, khususnya bagi investor pemula. Meski begitu, sebelum berinvestasi saham, kamu juga perlu mengetahui fee jual beli saham yang perlu kamu keluarkan.
Apa itu fee saham?
Fee jual beli saham meliputi beberapa aspek yang melibatkan berbagai pihak berbeda, sehingga perlu dipahami dengan baik agar transaksi trading saham tetap menguntungkan.
Fee saham merupakan biaya ketika memperoleh sebagian maupun seluruh investasi, termasuk di antaranya biaya perantara, kewajiban pajak, dan lainnya. Mengetahui fee jual beli saham menjadi salah satu pengetahuan dasar dalam berinvestasi saham yang perlu kamu ketahui.
Jenis-jenis fee saham
Ketika kamu memutuskan untuk berinvestasi saham, kamu juga harus menyadari bahwa ada biaya yang perlu kamu keluarkan didalamnya. Umumnya, biaya investasi saham terdapat 4 (empat) jenis. Apa saja itu?
1. Komisi broker
Broker merupakan pihak yang menjadi perantara dan menghubungkan transaksi saham investor ke sistem perdagangan yang ada di pasar modal (BEI). Selaku perantara, broker berhak mendapatkan komisi atas setiap transaksi yang terjadi dan biasanya dibebankan kepada investor.
Besarannya berbeda-beda di setiap perusahaan sekuritas, tapi umumnya berkisar antara 0,15% – 0,25% sampai dengan 0,25% – 0,35% dari nilai transaksi saham. Di Ajaib, untuk biaya broker atau pialang adalah 0,08% – 0,10%, tergantung besar jumlah transaksimu.
2. Biaya transaksi (Levy)
Ini adalah biaya untuk penggunaan jasa atau fasilitas transaksi bursa pada saat tiap kali melakukan transaksi jual ataupun beli saham. Menurut situs resmi IDX, total biaya Levy di pasar reguler adalah 0,043%. Biaya ini akan didistribusikan masing-masing sebesar 0,01% untuk biaya transaksi BEI, biaya kliring KPEI, biaya penyelesaian KSEI, dana jaminan KPEI.
Biaya transaksi ini dikenakan sebagai bentuk imbal jasa untuk BEI yang membantu melancarkan aktivitas jual beli saham. Sehingga, perdagangan selalu berjalan lancar selama jam bursa berlangsung.
3. Biaya Pertambahan Nilai (PPN)
Pungutan pajak yang dikenakan atas setiap pertambahan nilai dari transaksi sebuah barang ataupun jasa, disebut dengan Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Setiap transaksi, baik barang maupun jasa akan dikenakan biaya PPN sebesar 11%, termasuk dalam aktivitas jual beli saham).
Biaya ini akan dibebankan langsung kepada investor setiap bertransaksi, yang nilainya disesuaikan dengan total transaksi. Sehingga, semakin besar transaksinya, maka semakin besar PPN yang dibayar. Meski begitu, kamu tidak perlu membayar PPN hingga 11%, kamu hanya perlu membayar dasar pengenaan PPN-nya saja yaitu sebesar 0,03%.
4. Pajak Penghasilan (PPh)
Pajak Penghasilan (PPh) dihitung berdasarkan jumlah keuntungan yang didapatkan selama berinvestasi dan hanya dibebankan ketika kamu melakukan transaksi jual saham.
Ini adalah pungutan pajak yang dibebankan pada investor atas penghasilan perorangan, perusahaan atau badan hukum lainnya, dan hanya dikenakan pada transaksi penjualan, tidak pada pembelian. Pada transaksi saham, jenis pajak yang dikenakan adalah PPh Pasal 4 ayat (2) bersifat final atau dibayarkan melalui pihak perusahaan sekuritas dengan besaran 0,1% dari nilai bruto transaksi. Ketika menjual saham, biasanya pihak sekuritas akan memberitahukan tentang besarnya pajak penghasilan yang dipotong dari penjualan saham.
Contoh Perhitungan Fee Jual Beli Saham
Agar bisa membeli saham, seorang investor wajib memiliki dana yang cukup di Rekening Dana Nasabah (RDN) miliknya. Pihak Otoritas Bursa dan Bursa Efek Indonesia menyerahkan ketentuan besaran setoran awal pada tiap perusahaan sekuritas. Ada yang minimal Rp10 juta, ada yang minimal cuma Rp100.000.
Agar lebih jelas dalam memperhitungkan fee jual beli saham, di bawah ini adalah simulasi dan perhitungan fee transaksi yang perlu kamu pahami.
1. Simulasi Transaksi Beli Saham di Ajaib
Kamu membeli 10 lot saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) di harga Rp4.360 per saham pada Juni 2022 lalu, maka kalkulasinya adalah sebagai berikut:
Keterangan | Perhitungan | Total |
Transaksi beli | Rp4.360 x 100 lembar x 10 | Rp4.360.000 |
Komisi broker | 0,10% x Rp4.360.000 | Rp4.360 |
Levy | 0,043% x Rp4.360.000 | Rp1.875 |
PPN | 11% x Rp 4.360 | Rp480 |
Total yang dibayar | Rp4.366.697 |
Simulasi Transaksi Jual
Sebulan kemudian, investor A ingin menjual saham BBRI yang dibelinya di harga Rp4.750 per saham karena sudah merasa cukup mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga saham BBRI. Kalkulasi biaya jualnya adalah sebagai berikut:
Keterangan | Perhitungan | Total |
Transaksi jual | Rp4.750 x 100 lembar x 10 | Rp4.750.000 |
Komisi broker | 0,10% x Rp4.750.000 | Rp4.750 |
Levy | 0,043% x Rp4.750.000 | Rp2.042 |
PPN | 11% x Rp4.750 | Rp522 |
PPh | 0,1% x Rp 4.750.000 | Rp4.750 |
Total yang diterima | Rp4.737.936 |
Dari perhitungan di atas bisa ditarik kesimpulan bahwa fee jual selalu lebih besar dari fee beli. Hal ini disebabkan pada transaksi jual akan selalu ada pengenaan tambahan PPh final sebesar 0,1% dari nilai transaksi penjualan saham.
Pada umumnya, yang membedakan total biaya transaksi antarsekuritas ada pada biaya broker yang dikenakan masing-masing sekuritas. Di Ajaib, biaya brokernya terjangkau. Bahkan, semakin besar jumlah transaksi yang kamu lakukan, semakin rendah pula biaya broker yang dikenakan.
Perlu diingat kembali bahwa biaya broker akan semakin murah apabila besaran transaksi (jual + beli) harianmu semakin besar. Informasi lengkapnya dapat dibaca di sini.
Nah, setelah memahami rincian biaya jual/beli saham dan mencermati simulasi pengkalkulasiannya, pasti kini kamu sudah bisa lebih membayangkan dan menguasai cara kerjanya.
Jangan tunda dan buang-buang waktu lagi, realisasikan keinginan kamu berinvestasi ataupun trading saham-saham perusahaan favorit kamu di Ajaib tanpa minimal deposit/setoran awal saldo RDN.
Selain itu, Ajaib sekarang juga telah dilengkapi dengan layanan Ajaib Prime yang memberikan layanan esklusif bagi kamu untuk transaksi saham maupun reksa dana. Dengan Ajaib Prime, kamu bisa mendapatkan kemudahan untuk melakukan konsultasi portofolio dengan Relationship Manager Ajaib hingga promo spesial yang hanya diberikan buat kamu. Jadi tunggu apalagi? Mulai investasi kamu sekarang juga di Ajaib!