
Emiten farmasi dan jamu, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO), memulai aksi pembelian kembali (buyback) saham yang akan berlangsung mulai hari ini, 23 Juni 2025, hingga 22 September 2025.
Berdasarkan keterbukaan informasi pada Jumat (20/6), perusahaan telah menyiapkan dana sebesar Rp192 miliar untuk aksi korporasi ini.
Manajemen SIDO menjelaskan, langkah ini diambil karena harga saham perseroan dinilai belum mencerminkan nilai fundamental dan kinerja perusahaan. Oleh karena itu, buyback diharapkan dapat menjaga stabilitas harga dan memberikan kepercayaan kepada pasar.
“Perseroan berencana menyimpan saham yang dibeli kembali sebagai saham treasuri,” tulis manajemen.
SIDO menargetkan untuk membeli kembali hingga 320 juta lembar saham, atau setara 1,1% dari total saham beredar, dengan harga pembelian maksimum Rp760 per saham. Dana yang digunakan merupakan sisa dari anggaran buyback sebelumnya.
Manajemen memastikan aksi ini tidak akan mengganggu kinerja operasional maupun arus kas perusahaan, mengingat SIDO memiliki modal kerja dan posisi kas yang kuat untuk mendukung kegiatan bisnisnya.
Sumber: Sido Muncul (SIDO) Ungkap Aksi Buyback, dengan perubahan seperlunya.