Saham

Ini Dia Daftar Perusahaan Sekuritas Terbaik di Indonesia!

Daftar perusahaan sekuritas terbaik di Indonesia: sebuah ilustrasi

Penasaran dengan daftar perusahaan sekuritas terbaik di Indonesia? Kamu datang ke tempat yang tepat!

Sebagai calon investor saham, kita harus memahami perlunya membuka rekening efek di perusahaan sekuritas. Perusahaan sekuritas berperan penting dalam menghubungkan kita sebagai investor dengan bursa saham, menyalurkan order beli/jual yang kita inginkan, sekaligus menyediakan feed harga dan beragam info pasar melalui platform trading online. Tak seorang pun bisa bertransaksi di Bursa Efek Indonesia (BEI) tanpa memiliki rekening efek.

Berdasarkan Fact Book 2019 yang dirilis oleh Bursa Efek Indonesia (BEI), terdapat 106 perusahaan sekuritas yang berpartisipasi sebagai anggota bursa. Di antaranya ada perusahaan sekuritas lokal dan perusahaan sekuritas asing. Ada perusahaan sekuritas bersertifikat pialang efek saja, dan ada yang juga menjadi penjamin emisi. Setiap perusahaan sekuritas menawarkan platform trading online khas-nya sendiri, menetapkan syarat modal awal minimum yang berbeda-beda, serta menentukan biaya trading (fee) yang beragam.

Saat memilih perusahaan sekuritas, calon investor atau trader perlu memperhitungkan berbagai aspek tersebut. Cara paling baik adalah dengan menginvestigasi setiap perusahaan sekuritas untuk mengetahui spesifikasi layanan masing-masing. Tapi bagaimana jika tidak memiliki waktu dan tenaga memadai untuk melakukannya? Artikel ini akan merangkum beberapa perusaaan sekuritas terbaik berdasarkan tiga kriteria yang berbeda-beda, dapat dijadikan panduan awal bagi calon investor dan trader.

A. Perusahaan Sekuritas Paling Populer

Di Bursa Efek Indonesia (BEI), transaksi investor maupun broker akan dicatat menjadi satu dalam data perdagangan saham sesuai kode keanggotaan perusahaan sekuritas. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa perusahaan sekuritas terbaik yang menjadi pilihan favorit investor Indonesia tentu memiliki nilai, volume, dan frekuensi perdagangan yang tinggi pula di BEI.

Data Fact Book 2019 memuat perusahaan-perusahaan sekuritas paling aktif berdasarkan data volume, nilai, dan frekuensi perdagangan tertinggi selama kuartal pertama hingga kuartal kedua tahun 2019. Posisi sepuluh besar berdasarkan data frekuensi perdagangan mencakup perusahaan sekuritas berikut ini:

  • Mirae Asset Sekuritas
  • Mandiri Sekuritas
  • Indo Premier Sekuritas
  • MNC Sekuritas
  • Philip Sekuritas Indonesia
  • UBS Sekuritas Indonesia
  • BNI Sekuritas
  • CGS-CIMB Sekuritas Indonesia
  • Deutsche Sekuritas Indonesia
  • Valbury Sekuritas Indonesia

Nama-nama perusahaan sekuritas tersebut sering mondar-mandir pada konten berita ekonomi online maupun pemberitaan televisi. Dalam diskusi antar investor pun, kita akan sering mendengar nama-nama ini disebut atau bahkan direkomendasikan. Namun, apabila popularitas saja tidak menyediakan motivasi memadai untuk memilih, maka perusahaan sekuritas berdasarkan dua kriteria berikutnya dapat menjadi tambahan pilihan Anda.

B. Perusahaan Sekuritas dengan Fee Paling Murah

Perusahaan sekuritas mengenakan biaya trading (fee) yang perlu dibayarkan oleh nasabah sebagai balas jasa karena telah menyediakan beragam fasilitas dan kemudahan untuk bertransaksi saham. Besaran fee bervariasi antar perusahaan sekuritas. Fee beli biasanya dipatok antara 0,1% hingga 0.3%, sedangkan fee jual sebesar 0,2% hingga 0,4% dari nilai saham yang ditransaksikan.

Sebagai investor maupun trader, sudah pasti kita akan mencari perusahaan sekuritas yang mengenakan fee beli dan fee jual paling murah. Semakin rendah fee yang perlu dibayar, maka makin rendah pula biaya overhead untuk berinvestasi. Apa saja yang masuk ke daftar perusahaan sekuritas terbaik dalam bidang ini? Ini dia daftar Top Ten-nya:

  • BNI Sekuritas Indonesia

BNI Sekuritas mengenakan fee beli 0,15% dan fee jual 0,25%, bebas fee info pasar.

  • Mirae Asset Sekuritas Indonesia

Mirae Asset Sekuritas menetapkan fee beli 0,15% dan fee jual 0,25%, bebas fee info pasar.

  • Sinarmas Sekuritas

Sinarmas Sekuritas menetapkan fee beli 0,15% dan fee jual 0,25%, bebas fee info pasar.

  • Sucor Sekuritas

Sucor Sekuritas mengenakan biaya berbeda untuk transaksi online dan offline (melalui broker). Fee beli 0,15% dan fee jual 0,25% untuk transaksi online, dan fee beli 0,25% dan fee jual 0,35% untuk transaksi offline.

  • NH Korindo Sekuritas Indonesia

NH Korindo Sekuritas mengenakan fee beli 0,18% dan fee jual 0,28%, sedangkan fee info pasar juga gratis.

  • MNC Sekuritas

MNC Sekuritas juga mengenakan fee beli 0,18% dan fee jual 0,28%, serta menggratiskan fee info pasar.

  • Mandiri Sekuritas

Mandiri Sekuritas mengenakan fee beli dan jual saham masing-masing 0.18% dan 0.28%. Akan tetapi, ada pula klausa fee transaksi minimum RP5.000 per hari. Apabila akumulasi fee transaksi harian tidak mencapai batas minimum, maka fee yang dikenakan dalam perdagangan hari itu akan dibulatkan menjadi Rp5.000.

  • Henan Putihrai Sekuritas

Pialang yang dikenal juga dengan nama HP Sekuritas ini menetapkan fee beli 0,18% dan fee jual 0,28%. Namun, ada pula fee untuk memperoleh info pasar real-time sebesar Rp33.000 per bulan.

  • Indo Premier Sekuritas

Pialang berjuluk Ipot ini menetapkan fee beli 0,19 persen dan fee jual 0.29 persen. Tetapi ada juga fee untuk memperoleh info pasar real-time sebesar Rp33.000 per bulan yang bersifat opsional.

  • Phillip Sekuritas Indonesia

Phillip Sekuritas Indonesia mengenakan biaya yang terhitung cukup tinggi dibandingkan kesembilan perusahaan sekuritas lain dalam daftar ini, yaitu 0,20% untuk fee beli dan 0,30% untuk fee jual. Selain itu, ada fee info pasar real-time (opsional) yang akan dibebankan kepada nasabah jika total fee transaksi per bulan kurang dari Rp25.000.

C. Perusahaan Sekuritas dengan Minimum Modal Awal Terendah

Persediaan modal untuk berinvestasi saham terbatas? Tak masalah. Beberapa perusahaan sekuritas terbaik ini menawarkan fasilitas trading lengkap dengan syarat modal minimum super rendah, yaitu Rp100.000 saja.

  • Indo Premier Sekuritas
  • MNC Sekuritas
  • Phintraco Sekuritas
  • RHB Sekuritas
  • Trimegah Sekuritas

Perusahaan sekuritas lain umumnya menetapkan modal investasi awal minimum mulai dari Rp500.000, Rp1.000.000, hingga beberapa juta rupiah. Sinarmas Sekuritas menetapkan minimum modal Rp500.000. Philip Sekuritas, BNI Sekuritas, dan BCA Sekuritas menentukan minimum modal Rp1.000.000. Dan lain sebagainya.

Meski demikian, calon investor dapat mengakses pembukaan rekening efek dengan modal minimum Rp100.000 pada perusahaan sekuritas mana pun yang memfasilitasi kegiatan Sekolah Pasar Modal (SPM) atau Sekolah Pasar Modal Syariah (SPMS). Persyaratan dan caranya sangat mudah.

Kita hanya perlu mendaftar dan membayar biaya sebesar Rp100.000 untuk mengikuti SPM/SPMS, kemudian berpartisipasi dalam semua agenda hingga akhir acara. Serahkan salinan e-KTP, salinan NPWP, serta formulir pembukaan rekening efek kepada pihak perusahaan sekuritas yang menjadi pengisi acara. Biaya pendaftaran SPM/SPMS tadi akan dikonversi menjadi saldo rekening efek yang dibuatkan oleh pihak perusahaan sekuritas untuk Anda.

Setelah menimbang-nimbang isi dari daftar perusahaan sekuritas terbaik di Indonesia, kini saatnya berpikir: apakah syarat modal awal sebesar Rp100.000 itu masih terasa memberatkan?

Bila ya, ada alternatif investasi reksa dana tematik via aplikasi Ajaib yang sangat menarik, hanya membutuhkan modal awal minimum Rp10.000. Investasi reksa dana tematik ini juga mencakup produk reksa dana yang mengoleksi saham-saham BUMN dan saham-saham Indonesia paling unggul, sehingga menguntungkan dan cocok bagi pemula.


Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang.   

Artikel Terkait