Investor Saham Pemula

Strategi Bear Put Spread, Ini Kelebihan dan Kekurangannya!

Strategi Bear Put Spread

Bear put spread adalah salah satu strategi opsi yang cocok bagi trader dengan ekspektasi penurunan harga aset yang moderat. Caranya, trader membeli opsi put pada harga strike tinggi dan menjual opsi put lainnya pada harga strike lebih rendah. Dengan langkah ini, biaya untuk membuka posisi menjadi lebih terjangkau dibandingkan membeli opsi put tunggal.

Strategi bear put spread dalam trading juga menawarkan keuntungan terbatas namun lebih pasti. Saat harga aset turun mendekati harga strike yang lebih rendah, trader bisa memperoleh profit hingga sebesar selisih kedua harga strike dikurangi biaya awal. Namun, jika harga aset bergerak naik atau tetap, kerugian maksimal hanya sebesar biaya opsi yang dikeluarkan di awal.

Misalkan saham diperdagangkan di harga Rp30.000. Seorang trader menggunakan strategi bear put spread dengan membeli kontrak opsi put di harga strike Rp35.000 seharga Rp475.000 dan menjual kontrak put di harga strike Rp30.000 seharga Rp175.000. 

Total biaya awal adalah Rp300.000 (Rp475.000 – Rp175.000). Jika harga saham turun di bawah Rp30.000 saat kedaluwarsa, trader dapat meraih keuntungan Rp200.000. Dihitung dari selisih harga strike (Rp35.000 – Rp30.000) x 100 saham yang bernilai Rp500.000, dikurangi biaya awal.

Melihat dari beberapa keunggulannya, strategi bear put spread dalam trading cocok untuk investor yang ingin mempertahankan pendekatan konservatif namun tetap meraup profit saat harga aset turun. Tapi jangan lupa bahwa strategi ini juga memiliki kelemahan. 

Selengkapnya, berikut kelebihan dan kekurangan strategi bear put spread dalam trading yang perlu kita jadikan pertimbangan.

Kelebihan Strategi Bear Put Spread

Strategi bear put spread memberikan solusi yang praktis untuk menghasilkan profit di pasar yang bergerak stagnan atau sedikit menurun. Strategi ini cenderung efektif dengan risiko yang terkendali. Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa kelebihan strategi bear put spread dalam trading.

Cocok untuk Pergerakan Harga Moderat

Bear put spread adalah pilihan tepat jika trader memperkirakan penurunan harga saham yang tidak terlalu tajam. Keuntungan bisa tetap diraih meskipun penurunan harga saham lebih lambat atau moderat. Strategi ini memberikan kesempatan profit yang konsisten tanpa harus menunggu penurunan harga yang drastis.

1. Mengoptimalkan Strategi Bearish

Dalam situasi bearish ringan, bear put spread adalah strategi efektif untuk mengambil keuntungan dari pasar menurun. Dengan membatasi risiko kerugian maksimal pada biaya spread, trader bisa menjalankan strategi bearish tanpa khawatir dengan risiko kerugian besar, sesuatu yang sulit dicapai dengan posisi short biasa.

2. Meminimalisasi Dampak Volatilitas

Bear put spread dapat membantu meminimalkan dampak volatilitas pasar yang tinggi. Efek perubahan volatilitas pada kedua opsi ini cenderung saling mengimbangi karena melibatkan dua opsi dengan strike price berbeda. Strategi ini merupakan pilihan yang lebih stabil dibanding strategi lain, terutama dalam kondisi pasar yang fluktuatif.

3. Profit Maksimum Terukur

Salah satu kelebihan bear put spread adalah profit maksimum yang dapat dicapai telah terukur dan tetap. Keuntungan maksimal diperoleh ketika harga saham turun mendekati strike price lebih rendah pada saat jatuh tempo, namun tidak akan ada tambahan profit jika harga turun lebih jauh. Bagi trader, ini membantu mengelola ekspektasi keuntungan dan risiko.

4. Mengurangi Risiko dari Short Selling

Strategi ini cocok bagi trader yang ingin profit dari penurunan harga tanpa menghadapi risiko yang terlalu tinggi. Dibandingkan dengan menjual saham secara short, strategi bear put spread menawarkan risiko yang lebih terkendali. Risiko short selling umumnya tinggi karena potensi kerugian tak terbatas jika harga saham naik drastis. Dengan bear put spread, risiko ini tereliminasi. 

Baca Juga: Strategi Buy to Cover dalam Trading

Kekurangan Strategi Bear Put Spread

Strategi bear put spread tidak selalu dapat diterapkan di semua kondisi pasar. Kita juga perlu mempertimbangkan beberapa kelemahan dari strategi ini. Berikut kelemahan strategi bear put spread dalam trading yang perlu kita ketahui.

1. Profit Terbatas

Salah satu kekurangan utama dari strategi bear put spread adalah potensi keuntungan yang terbatas. Keuntungan maksimal hanya bisa dicapai jika harga saham turun ke harga strike lebih rendah pada saat jatuh tempo. Setelah titik ini, tidak ada tambahan profit meskipun harga saham terus turun. 

2. Titik Impas Lebih Tinggi

Dalam strategi bear put spread, titik impas cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan pembelian opsi put biasa. Ini disebabkan oleh biaya spread yang dibayarkan, sehingga harga saham harus turun lebih banyak agar mencapai titik impas. Kondisi ini menjadi tantangan jika saham tidak turun cukup jauh, karena bisa mengurangi peluang profit.

3. Keuntungan Terbatas di Pasar yang Sangat Volatil

Strategi ini tidak ideal di pasar yang sangat volatil, terutama jika harga saham menurun secara tajam. Meskipun bear put spread menguntungkan dalam kondisi penurunan moderat, potensi keuntungan tidak akan bertambah meski harga turun lebih jauh. Oleh karenanya strategi ini kurang di pasar dengan penurunan harga signifikan.

Baca Juga: Apa Itu Buy to Close dalam Trading?

4. Risiko Expiry Tanpa Profit

Bear put spread memiliki risiko kehilangan seluruh investasi pada spread tersebut jika harga saham tidak cukup rendah pada saat jatuh tempo. Risiko ini mirip dengan opsi put biasa namun lebih menekan, karena jika harga tidak turun hingga titik impas, spread yang telah dibeli menjadi tidak bernilai.

5. Kurangnya Fleksibilitas di Pasar yang Tidak Stabil

Strategi bear put spread cenderung kurang fleksibel ketika terjadi perubahan tak terduga di pasar. Misalnya, dalam situasi pengumuman besar atau berita yang memengaruhi harga saham. Trader tidak bisa menyesuaikan strategi ini untuk mengakomodasi fluktuasi besar yang tiba-tiba. Strategi bear put spread menawarkan kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan dengan bijak. Trader sebaiknya menganalisis apakah potensi keuntungan yang terbatas sebanding dengan risiko kerugian yang juga terukur. Kesadaran dan kesiapan dalam menanggapi situasi pasar akan sangat menentukan keberhasilan penggunaan strategi bear put spread dalam trading.

Artikel Terkait